BAB 5 : TEKNOLOGI APLIKASI WEB SERVER DAN PEMROGRAMAN SERVER SIDE SCRIPTING

     XAMPP DAN CARA INSTALASINYA

    XAMPP adalah software open source berbasis web server yang berisi berbagai program. Fungsi XAMPP adalah sebagai server lokal/localhost, di dalamnya sudah mencakup program Apache, MySQL dan PHP.

Berikut adalah tahapan cara menginstall XAMPP di Windows :

1. Pergi ke link https://www.apachefriends.org/download.html dan pilih download versi yang kompatibel dengan komputer anda.

2. Setelah download, run xampp installer/setup.

3. Klik next terus sampai proses instalasi berjalan, seperti gambar di bawah.

4. Setelah instalasi selesai, kalian sudah bisa menggunakan XAMPP.

    Membedakan web statis dan web dinamis bisa dilihat saat membuka situs Google. Halaman awal adalah statis karena tidak melihat perubahan isi atau informasi. Namun, begitu memasukkan kata pada textbox yang tersedia kemudian menekan tombol search maka seorang user sedang berinteraksi dengan web server Google. Dalam hal ini, web server akan mengirimkan halaman web sesuai yang diminta oleh client dengan tampilan berupa daftar alamat dan keterangannya.

A. Teknologi Aplikasi Web Server

    Secara mendasar, halaman web dapat dikategorikan menjadi web statis dan web dinamis. Web dinamis memiliki data informasi yang berbeda-beda tergantung input yang disampaikan client. Sementara itu, data dan informasi yang ada pada web statis tidak berubah-ubah. Dokumen web yang dikirim kepada client akan sama isinya dengan yang ada di web server.

1. Berbagai Teknologi Aplikasi Web Server

    Web server umumnya digunakan untuk hosting sebuah website. Dengan demikian, web server identik dengan suatu sistem komputer yang menyediakan dan mampu memproses permintaan melalui protokol HTTP.

    Di samping itu, sebuah aplikasi web server dapat digunakan sebagai penunjang dari suatu sistem atau aplikasi lainnya sehingga sebuah web server dapat digunakan untuk keperluan lain, seperti menangani e-mail, penyimpanan data, gaming ataupun untuk menjalankan aplikasi khusus.

A. Fungsi Utama Web Server

Fungsi utama dari web server adalah untuk menyimpan, mengolah dan menyampaikan suatu informasi berupa halaman web kepada client yang memintanya.

B. Penerapan Aplikasi Web Server

Penerapan penggunaan aplikasi web server tidak selalu menyediakan informasi melalui jaringan internet. Sebuah web server juga bisa menyediakan informasi melalui jaringan lokal, contohnya seperti router, modem, printer, webcam dll dengan penggunaan sebatas melakukan monitoring dan administrasi pada perangkat tersebut saja.

2. Klasifikasi Aplikasi Web Server

    Secara mendasar, aplikasi web server sebagai sebuah program atau perangkat lunak dapat menyediakan konten melalui protokol HTTP. Sementara itu, localhost merupakan sebutan bagi server lokal yang ada di komputer user.

    Di antara banyaknya aplikasi web server, terdapat beberapa aplikasi web server yang paling banyak digunakan untuk keperluan hosting website, di antaranya sebagai berikut.

B. Pemrograman Server Side Scripting

Apakah pengertian dari server side scripting?

Server-side Scripting adalah bahasa pemrograman web yang pengolahan datanya dilakukan oleh komputer server/penyedia. Jadi, setiap kali sebuah web dikunjungi, server akan mengirimkan data-data yang diminta dari database yang kemudian akan ditampilkan di web. Server-side Script biasanya hanya ada pada web dinamis saja.

1. Konsep Server Side Programming

    Peran web engine adalah memproses semua script yang ada termasuk kategori client side scripting.

2. Klasifikasi Aplikasi Server Side Programming

c. ColdFusion,

d. JSP,

3. Struktur Dasar Server Side Programming

Berikut ini struktur dasar server side programming menggunakan PHP.

a. Variabel

    Beberapa aturan penulisan variabel pada PHP :

1. Variabel digunakan untuk menyimpan isi / value atau informasi.

2. Panjang variable tidak dibatasi / bebas.

3. Penulisan variable diawali dengan tanda dollar $

4. Variabel merupakan Case Sensitive, karena indtifier dibuat oleh pengguna.

5. Variabel tidak mengenal Spasi /Space

1 2 3 4

<?php $alamat  = “Jakarta”; echo $Alamat; ?>

'$Alamat' adalah contoh variabel.

b. Tipe Data
    Pada pemrograman PHP tipe data sudah otomatis ditetentukan oleh intepreter PHP sehingga pragrammer tidak perlu mendefiniskan lagi. Delapan tipe data primitif dalam pemrogaman PHP adalah sebagai berikut: boolean, integer, float, string, array, resource, Null, dan objeck.

c. Konstanta

    Konstanta adalah variabel yang valuenya tetap, konstan atau tidak pernah berubah-ubah. Digunakan fungsi define() untuk menjalankan konstanta.

contoh:

<?php

 define ("Nama", "Corissa");

 define ("NIS", 202120945);

 echo "Nama : " . Nama;

 echo "<br>NIM: " . NIM;

?>

d. Operator

    Operator digunakan untuk memanipulasi nilai dari suatu variabel. Ada 6 Jenis operator dalam pemrograman PHP yang harus kita ketahui:

1. Operator Aritmatika;

2. Operator Penugasan atau Assignment;

3. Operator Increment & Decrement;

4. Operator Relasi atau pembanding;

5. Operator Logika;

6. Operator Bitwise;

7. Operator Ternary.

e. Komentar 

    Fungsi komentar hanyalah sebagai dokumentasi dari skrip PHP yang dibuat atau penjelasan-penjelasan dari skrip tersebut dan tidak memengaruhi program.